Saat memutuskan untuk menetap secara permanen di Yogyakarta. sempat ada rasa was-was bagaimana dengan urusan transportasi, angkutan kendaraan kami jika mau pergi ke mana-mana, terutama transportasi anak-anak ke sekolah. Ketika tinggal di Jakarta sih nggak masalah. Kalau mas Iwan nggak bisa antar jemput, tinggal pesan ojek online, tunggu beberapa saat datang, langsung cuss berangkat ke tujuan.
Di Yogyakarta, kami harus mandiri, tidak mengandalkan Mas Iwan, yang dua minggu sekali pulang dari Jakarta. Yap, daku dan anak-anak menjalani long distance relationship dengan Mas Iwan, Yogyakarta – Jakarta, sejak tahun 2014.
Manalagi ya, di Yogyakarta itu, jarang banget transportasi lokal semacam angkutan kota (angkot). Bahkan di wilayah tempat tinggal daku, udah nggak ada itu angkot. Yang ada Trans Jogja, dan harus berjalan kaki sepanjang 1 KM untuk ke terminal TransJog. Capek bro, juga panas terik matahari bikin nggak tahan jalan kaki.
Karena itu, punya motor atau kendaraan lainnya (sepeda dan mobil), seperti sudah jadi keharusan tinggal di Yogyakarta, untuk wira-wiri bepergian ke mana pun.
Nah, segitu was-wasnya daku mengenai masalah transportasi ini, karena belum berani bawa kendaraan sendiri (motor atau mobil), apalagi jalan raya Yogyakarta yang blank banget, aturan lalu lintas dan juga jalan-jalan atau wilayah mana bisa dilalui atau tidak.
Bisa sih naik motor, tapi ya gitu deh. Saat tinggal di Jakarta, naik motor beraninya hanya ke pasar yang nggak begitu jauh dari rumah. Atau antar jemput anak-anak saat sekolah, yang jaraknya nggak begitu jauh dari rumah.
Lha di Yogya, sekolah anak-anak lumayan jauh dari tempat tinggal kami. Kalau naik motor itu, sekitar 25 menit (jalan lengang tanpa macet) dan 45 menit naik mobil dengan arus lalu lintas yang lancar, tanpa hambatan kecuali lampu lalu lintas.
Berkendara Aman dengan Gojek
Rasa was-was itu perlahan hilang seiring dengan hadirnya Gojek, ojek online di Indonesiayang pertama di Yogyakarta. Plong… nggak bingung lagi cari-cari tukang ojek pangkalan yang ada di sekitar tempat tinggal kami untuk antar jemput anak-anak ke sekolah atau tempat les, jika daku ada urusan kerja dan nggak bisa menemani mereka.
Kehadiran Gojek di Yogyakarta buat daku tuh serasa durian runtuh. “Akhirnya, kepakai juga aplikasi Gojek, setelah lama dianggurin karena pindah ke Yogyakarta,” seruku dalam hati, yang berlonjak-lonjak kegirangan.
Kembali ke titik nol, begitulah hubungan pertama daku dengan Gojek di Yogyakarta. Selama hampir 5 tahun tinggal di daerah istimewa ini dan setia menggunakan ojek online, Gojek, satu-satunya, belum pernah mengalami “hate relationship”. Mungkin ya karakter khas orang Yogya melekat erat pada driver, daku malah yang suka sungkan kalau nggak memberikan mereka sekedar tips.
Kira-kira Sahabat Blogger dan pembaca setia blog Cerita Cita Cinta Coretan Indah Juli, bersepakat kah dengan daku, sebagai ojek online di Indonesia, Gojek semakin berbenah dan terus mengembangkan aplikasinya dengan menambahkan fitur-fitur untuk kenyamanan penumpang dan mengadakan berbagai program yang mengeratkan hubungan dengan customernya.
Yang paling oke buat daku itu, adalah fitur keamanan selama berkendara, menelusuri jalan-jalan menuju tempat tujuan kita, tidak khawatir lagi. Ya amit-amit jabang baby sih, jangan sampai ya mengalami hal-hal yang tidak diinginkan selama pakai ojek online.
Untuk urusan keamanan selama perjalanan dengan menggunakan Gojek, ada dua fitur yang daku andalkan.
Pertama, fitur “Bagikan Perjalanan”.
- Dulu, sebelum ada fitur Bagikan Perjalanan, daku suka meng-capture atau screen shot, atau mencatat nama driver dan nomor plat motor/mobilnya, dan membagikannya di WAG keluarga sebagai ‘just info’. Nah, sejak ada fitur ini, sudah nggak perlu repot-repot lagi screen cap. Cukup menekan tombol ‘Bagikan Perjalanan’, lalu share deh ke kontak di smartphone yang ingin kita bagikan info perjalanan kita.
Kedua, fitur Darurat (Tombol Darurat).
- Oh ya, fitur Tombol Darurat ini baru tersedia kalau kita menggunakan aplikasi taksi online; GoCar dan itu juga baru ada di Jabodetabek (seperti yang daku temui saat order GoCar di Jakarta). Maunya sih jangan sampai menggunakan fitur Tombol Darurat ini ya. Karena driver Gojek atau GoCar memprioritaskan keamanan dan kenyamanan penumpang selama perjalanan.
- Tombol Darurat ini digunakan kalau penumpang dalam kondisi genting saat perjalanan. Dengan menekan tombol perisai pada aplikasi Gojek, yang terhubung langsung ke Unit Darurat Gojek (UDG). Penumpang akan diminta menyebutkan nama, nomor telepon, nomor pesanan layanan dan nama drivernya. Yang kemudian akan diverifikasi tim UDG.
Apa lagi yang membuat perjalanan dengan Gojek berkesan?
Asuransi.
Tiap penumpang, baik yang melakukan perjalanan dengan GoRide atau pun GoCar, mendapatkan asuransi. Proteksi untuk penumpang benar-benar diperhatikan ya.
Oh ya, untuk fitur keamanan dan asuransi itu, bisa Sahabat Blogger peroleh jika sudah memperbaharui aplikasi Gojeknya.
Coba deh lihat layanan ojek online Gojek Sahabat Blogger, sudah update belum? Sudah pakai logo baru Gojek kah?
Btw, logo baru Gojek keren ya. Logo baru GoJek itu namanya Solv. Dari blog Gojek, logo baru itu banyak maknanya, salah satunya adalah Semangat Baru Gojek dalam memberikan berbagai layanan sesuai kebutuhan masyarakat. Semangat dalam memberikan pelayanan terbaik dengan sepenuh hati.
Sahabat Blogger punya cerita menarik seputar pesan ojek online via Gojek?
Hidup di era teknologi digital semakin canggih memang memudahkan kita, tapi kita tetap nggak boleh lengah. Pastikan data-datamu sudah sesuai sebelum memencet tombol pesan, dan sudah waktunya Pakai Gojek, untuk pesan ojek online.
Cerita dan ulasan yang menarik. Enak banget dibaca…
Kayaknya sekarang ojek online gojek apa grab udah jadi hal yang gak bisa dipisahin apa lagi dikota2 besar yang menuntut apa2 serba simple dan cepat,
bener banget.
Aku udah susah move on dari aplikasi yang satu ini. Pilihannya banyak dan makin variatif. Hampir gofood seminggu minimal 3x, gocar saat males jalanan macet, gosend solusi kirim2 ke mama-mama, dan gomassage aku cocok banget….
wuih, gofood 3 kali dalam seminggu, kudu banyak gopay itu 🙂
saya saja sekarang kalau ke jogja, walau dari Temanggung motoran, motor aku parkir dan milih naik gojek aja
sama mbak, kehadiran gojek ini sangat membantu untuk di kehidupan ini, sekarang mau pergi kemana-mana, mesen makanan bisa via gojek aja simple dan murah
Aku juga termasuk pengguna gojek gak repot ya mikirin tempat parkir tinggal pesan dan nyampe ya
Kayaknya udah ganti logo haha, org dipakai terus, ke mana2 ngandelin gojek. Blm lagi gofud hahaha 😀
Alhamdulillah hidup di masa serkarang yang penuh dngan kemudahan apalagi dengan kehadiran ojol ya mak 😀
Senang bisa selalu berkegiatan praktis dan cepat dengan si Gopay ini kak, sekarang malahan ketinggalan dompet nggak masalah yang penting bawa hape dengan saldo si Gopay ini hihi
Aku pernah bersedih hati, makpuh….karena disuruh beberapa kali bagian jemput anak-anak ke sekolah.
karena anakku full day, ada rasa enggan bawa motor untuk bonceng anak dua. Karena pernah kejadian, anakku ngantuk di jalan dan mengakibatkan motor agak oleng.
Lalu kata suami “Zaman sekarang kok dibuat susah, Mi…. Tinggal pakai GoCar kan..beres.”
MashaAllah~
Aku jadi sekarang gak terlalu memikirkan hal-hal remeh begitu, makpuh.
Alhamdulillah~
Aku langganan Gojek sebelum Gojek punya aplikasi seperti sekarang. Tahun 2013 Gojek hanya bisa dipesan lewat telpon, hanya saat itu cuma bisa antar barang ataupun pesan makanan. Qadarullah tahun 2015 ada aplikasi Gojek yang saat itu fokusnya kayak ojek. Terbantu banget mak, hingga sekarang aku masih setia menggunakan semua layanan di aplikasi Gojek. Malah di smartphone-ku cuma ada aplikasi Gojek yang setipe udah ku uninstall lama hehehe
Hampir setiap hari menggunakan layakann gojek aku mba di rumah Kendal ehhehe
soalnya enak pesan-pesan apa-apa nggak perlu ke luar rumah. mager soalnya hehehe
kadang kalo bepergian mending pesen ojol daripada bawa motor sendiri
Kebetulan aku juga salah satu pengguna Gojek, sekarang Gojek fiturnya mulai lengkap dan lebih canggih yaa jadinya serba praktis deh
sekarang aku kemana mana karena males dijalan macet lebih sering order gofood hihi lebih cepat dan tentunya pelayanannya selalu memuaskan sekali. sohappy sih gausah ribet kemana mana gt skrg hehe
Wah mba kuat banget LDR-an sama suami dari 2014 ?. Kenapa ga boyongan aja sekalian ke Jakarta? Hehehe… tapi untung ya sekarang gojek sudah merambah Yogyakarta. Bikin transportasi lebih mudah, murah, dan aman. Tetap sehat dan kuat ya strong mommy! ?
Sukaaa deh dengan logo baru Gojek. Simpel dan kekinian. Aku nih salah satu pelanggan Gojek setia. Gak kebayang deh kalo gak ada Gojek. Aku kayaknya masih jadi emak-emak yang kudet gak bisa kemana-mana. Ninggalin bocah di rumah kan gak bisa lama-lama. Dengan Gojek, ke mana2 pun cepat jadinya. Mana ngebantu pula saat mager masak. Pengen makan enak tinggal andelin mamang Gojek ini. 😀
memang ojek online udah mengubah hidup jadi jauh lebih mudah.. dulu aku males keluar rumah karena males naik kendaraan umum, biasanya dianter jemput sama ayah.. tapi sekarang bisa naik gojek XD
Beberapa hari lalu pas liburan ke Yogya saya pun mengandalkan Gojek mak. Kalau naik Tranjog beneran jauh ke halte nya wkwk males jalan jadi jurus pamungkas pakai Gocar dr Gojek yang nyaman dan insya allah aman. Eh btw itu logo terbaru nya kerenyah.
Iya logonya bagus ya, namanya Solv.
Ku juga kalau pas ke Jakarta atau kota lainnya ngandelin Gojek banget 🙂
Kemana – mana paling seneng emang andelin GOJEK ya mak.
Jadi semakin nyaman berkendara dengan gojek ya. Fitur layanannya lengkap banget, mau apa aja bisa. Selain itu fitur keamanannya bikin kita bener2 bisa uninstall khawatir ya mba
bener bener, jadi uninstall khawatir, nyaman dan aman sampai tujuan 🙂
waaah bener banget ini semenjak ada gojek semua nya jadi serba mudah yaaa, apalagi kalo laper pun tinggal ketik dan dateng deh makanan kita hehehe
hahahaha, Gofood is the best lah ya.
Aplikasi favorite! Mudah banget untuk melakukan segala sesuatu, mulai dari bepergian samapi kirim barang. Praktis banget ya.
etherealpotato
saya sehari-hari mengandalkan aplikasi ojek online mbak, baik itu untuk transportasi maupun pesan makanan, karena kebetulan di kantor ga ada kantin dan jarang ada yang berjualan di sekitar kantor 🙂
Wah iya logo gojek baru ya Mak, aku juga sebagai pengemar gojek online kalau pergi sama anak-anak karena kalau nyetir sendiri anak-anak suka ribut makanya adanya gojek-gocar sangat membantu sekali
Tiap lagi malas sepedaan ke kantor atau ke kedai kopi, saya sukanya naik transportasi daring seperti ini. Toh nggak mikir tempat parkir, dan yang lainnya ahhahahaha.
beneeeer, nggak mikirin tempat parkir, duduk manis, diantar sampai tujuan dengan aman dan nyaman.