Beberapa pos paling populer Anda ditulis sebelum 2015.
Pertimbangkan menulis tentang topik itu lagi.
Demikian laporan tahunan atau annual report yang dilansir oleh WordPress menjelang akhir tahun 2015. Laporan tentang aktivitas blogging kita ini, selalu dilakukan oleh WordPress untuk para pengguna/pelanggannya.
Jadi sesuatu yang bikin kita senang sekaligus bete sih, sebab hasil laporannya kadang bikin hati nelangsa 🙂
Kok nelangsa sih?
Iya, karena di laporan itu ketahuan malas atau tidaknya kita update blog, atau postingan-postingan bernas kita yang mana. Dan, di laporan tahunan blog ini, top post adalah tulisan yang dibuat di tahun 2008, 2009, dan 2014. Dih, nggak banget kan, masa tahun 2015 nggak ada tulisan yang bernas sih!
Padahal ya, di tahun 2015 ini, saya mengubah karakter menulis saya, menggunakan foto sendiri, memakai quote-quote. Tulisan memang dipersiapkan sebaik mungkin *blogger perhitungan*
Tapi apa pun itu, nggak akan mematikan semangat untuk ngeblog. Seperti kata WordPress, Tulisan Anda Terus Abadi, pertimbangkan menulis tentang topik itu lagi. Disuruh nulis terus kan?
Menulis terus, terus menulis! Itu sudah sering banget saya dengar. Searching deh tentang menulis atau about writing, pasti ada kata-kata itu. Dan, di jaman canggih ini, menulis itu bukan suatu pekerjaan atau kegiatan yang susah. Hampir semua punya peralatan menulis yang canggih seperti Personal Computer (PC), laptop/netbook, atau gadget/telepon seluler yang modern dan harga terjangkau.
Kalau pun nggak punya peralatan canggih itu, masih ada kertas, buku dan pulpen kan buat menulis? Kata anak gaul, so yesterday kalau untuk menulis saja susah.
Biar tulisan kita abadi, ngebloglah!
Selain ngeblog itu mengasyikkan, sekarang ini udah bukan hal tabu atau pura-pura malu kalau blogging itu menghasilkan. Bisa berbentuk materi, networking atau pertemanan, atau seperti kata Allison Burnett:
“Only on the Internet can a person be lonely and popular at the same time.”
Tentang blog menghasilkan ini pernah saya bahas di postingan tahun 2015 ini:
Baca: Making Money With a Blog
Dan WordPress mengapresiasi sebagai postingan terpopuler di tahun 2015.
Apa-apa yang berhubungan dengan uang memang menyenangkan ya 🙂
Eh tapi, buat Sahabat Blogger, serius apa sih memonitize blognya?
Apa ngeblog karena memang ingin terkenal di dunia maya?
Atau jadi orang kaya seperti beberapa blogger profesional di luar negeri terutama di Amerika Serikat?
Kalau saya sih, bukannya munafik dengan menyepelekan blog ini mendulang rupiah, tapi blogging menjadi jembatan buat saya untuk mendapatkan pekerjaan menulis lainnya seperti content creative website, admin sosial media, penulis lepas di beberapa situs parenting, dan juga sebagai buzzer.
Klien yang merekrut saya untuk proyek mereka karena melihat aktivitas menulis saya via blog. Bahkan, mereka lebih mengenal saya sebagai blogger, ketimbang saya sebagai mantan jurnalis dan penulis buku cerita anak.
Ngeblog memang menghantarkan saya menjadi seperti sekarang ini.
Dengan menjadi content creative atau content writer, kita melebarkan sayap tidak hanya berkutat dengan blog personal.
Kita dituntut untuk lebih kreatif dengan menyiapkan content plan atau content matrix bagi website atau sosial media yang kita handle.
Dituntut untuk berpacu dengan deadline yang ketat, berteman dengan kamus-kamus, dan tentu saja browsing, menjelajahi dunia maya, biar tulisan kita menarik dan disukai oleh klien. Tulisan-tulisan kita itu akan banyak yang baca. Akan abadi karena tersebar di secara online.
So, ingin tulisan kita abadi? Ngebloglah! Blogging tidak sekedar menulis, tetapi juga passion, yang tidak banyak dimiliki orang.
Dan yang penting, seperti kata Jon Morrow:
“Blogging isn’t about publishing as much as you can.
It’s about publishing as smart as you can”
Ngebloglah dengan smart, tidak asal-asalan. Setuju kan, Sahabat Blogger?
Oh ya, sebagai penutup, saya ingin sharing video tentang tips biar jadi blogger yang sukses dari seorang beauty blogger Amerika Serikat.
Hi, mba. Bukannya abadi tidaknya sebuah tulisan di blog juga tergantung usia hostingnya ya? Kecuali dibikin buku.
Ah, maunya abadi, tapi bila kualitas tulisan diri ini masih begitu saja, malu juga..hihi…
Setuju banget lah ngeblog dengan cerdas bukan dengan keras … tapi yg keras2 itu nikmat hahaha
Tahun 2016 harus semangat lagi ngeblognya, saya baru sadar mbak kalau betul kata mas Wahyu Alam, blog kita ini pasti ada yang memperhatikan. Jadi tinggal konsisten untuk terus menulis, begitu kan mbak ? 🙂
Baca ini jadi malu. Masih ups and down ngeblognya. Bismillah, mudah-mudahan bisa lebih rajin tahun ini 🙂
Dan saya sedang berusaha untuk kreatif dalam menulis konten blog. 🙂
Salam hangat dari Bondowoso..
Wah ada laporan. Blogspot gak ada hihihi… Lg belajar jd blogger yang rapi☺
Dulu semasa SMA seneng banget ngeblog. Awalnya seneng aja karena memang suka nulis semenjak kelas 1 gabung sama Majalah sekolah. Abis itu jadi sering dapat hadiah giveaway. Pas Kuliah sok-sok sibuk kuliah, jadi jarang aktif. Pas Kerja sekarang, berusaha untuk aktif blog lagi biar ilmunya bermanfaat, beli-lah hosting dan domain, yang saya pikirkan “Nah, kalo bayar gini pasti sayang donk gak dimanfaatin untuk nulis yang bener, bermanfaat dan yang paling penting terus nulis.”
Lhah, abis itu sekarang tetep aja kadang suka males mau nulis 🙁
Tapi abis baca tulisan bunda ini jadi semangat lagiiiiii.. semoga bisa konsisten nulis, biar semakin berkah hidup ini, apalagi kalo dapat job dari blog 😀
Thanks Bunda for inspirasinya 🙂
Biar abadi, jangan lupa bayar domain ya :))
Wuaah..tamparan keras, “ngebloglah dengan smart tidak asal-asalan” *intropeksi diri*
“Blogging isn’t about publishing as much as you can.
It’s about publishing as smart as you can”
Oke, dicatat.
Supaya makin semangat ngeblognya.. Ngeblog yang cerdas tentunya 😉
Wuih Mak… sesuatu banget ya dalam konsistensinya dalam ngeblog… moga2 bisa ngikutin jejaknya…
Setuju bangad. Jika ingin tetap abadi, maka mulailah menulis.
Enaknya pake WP memang ada report beginian ya mba… aku juga dapet.. hihi. Tapi secara baru bln Mei 2015 pindah ke WP dari platform weebly jadi yaaa… harus lebih banyak posting sesuatu yg berkualitas deh?.
yow semangat ngeblog yowww…:D
tengkiu sharenya makpuh
kalo liat dari laporan wordpress kayanya aku belum memaksimalkan sosial media deh mbak, tulisanku juga belum banyak yg terindex google. sepertinya harus lebih giat belajar dan semangat nulis supaya tahun 2016 ini bisa lebih bermanfaat untuk banyak orang 🙂
One thing for sure, I can truly be myself when I’m blogging :)….happy and smart blogging ya Mak Injul, always :)..
Indeed, Insav 🙂
Jadi diri sendiri lebih penting dari pada copycat 🙂
Belum punya wp mak. Kan yg ajarin dirimu. Yg ini pr yah. Heheher
Tulisanku masih asal-asaln Mak Puh,
Semoga tahun-tahun berikutnya tulisanku semakin baik dan sesuai dengan EYD.
Selamat Tahun Baru mbak Injul 🙂
seru ya wp ada reportnya,harusnya reportnya yang tahun ini ya mak…
blogku gado2 g karuan,masih harus banyak belajar hehe
jadi termotivasi untuk lebih semangat ngeblog lagi mak…
Hahahaaa benerrrr nih makpuh.
Well said.
Happy new year yaah
Selamat menyambut tahun 2016, Nurul, semoga makin membahana di tahun baru 🙂
lho mbak..aku juga pernah nulis “mertua VS menantu” 2 tahun lalu…dan itu smapai sekarang maish banyak yang view hihiii padahal itu hasil curhatan temen
Hahahaha, karena itu kata kunci yang paling sering diacri, Innayah 🙂
Wah sayang ya blogspot ga ada laporan seperti di wordpress. Mungkin saya harus menelaah sendiri.
Sampai sekarang belum nemu mak ciri khas menulis saya. Tapi mudah-mudahan dengan menulis secara konsisten, saya akan tahu kekuatan saya 😉
Waduh saya belum lihat annual report. Di wordpress ada ya? Di blogspot belum nerima nih Mbak.
Ahhhh, tulisan saya yg hits apa ya tahun ini? Blogspot ga ada yg spt ini yaa? Hmmmm
Di blog ku yang wordpress (diary mama mie) cuma 22tulisan tahun ini nampak kali malasnya 😀
Saya ngeblog sepertinya masih asal-asalan *eh sama dengan Mbak Li jadinya ^_^
Sebab ngeBLOG kadang/sering berada di dua definisi yang saya buat dan alami sendiri ^_^
Mari ngeblog mbakkk. Sing penting nulis yang memang jadi passion kita. Semua jadi menyenangkan.
Baca ini jadi makin semangat nge blog. Makasih Mak Indah
Semoga tahun 2016 tulisan saya lebih baik lagi.
gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan karya ya Mak :’)
aahh makpuh emang kereen
blog ku juga masih mood2an.maak
tapi tetep have fun eeaa
Aku kok belum terima laporan dari wordpress utk blog alaikacahaya [dot] asia ya, MakPuh? Apa karena belum setahun blogging di sana?
Anyway, sepakat banget, jika ingin abadi, ngeblog-lah! Hayuk, no matter bakalan jadi tulisan terpopuler apa engga, yang penting, share apa pun hal positif yang ada di pikiran ke blog kita, niscaya, akan ada manfaat yang bisa dipetik, baik oleh pembaca maupun oleh kita sendiri, ya, MakPuh? 🙂
Iya, Makk meskipun jasad sudah mati, tulisan kita tetap abadi. Apeulah aku buka postingan ini malem2, jadi merenung kann, hiyaaa wkwkwk
Tulisanku masih asal-asalan makpuh.
Semoga lebih baik lagi di tahun 2016. Semangat!
Eh siapa bilang asal-asalan, tulisanmu bagus kok, Lianny.
Aku suka bacanya, fokus dan tidak melebar ke mana-mana 🙂
Penting ya mba menjadi konsistensi menulis. Tapi kadang suka datang penyakit malasnya