Solusi Demam Anak ala Tiominar

Mudik memang sudah menjadi tradisi bagi bangsa Indonesia, terutama pada hari raya besar seperti Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru.

Siapa hayo yang belum pernah mudik?

Kalau belum, sesekali deh ngerasain mudik, dijamin seru dan penuh kesan.

Dan seperti di postingan saya sebelumnya, http://www.indahjulianti.com/mudik-jangan-sampai-benjut/

Maka di Lebaran 2014 ini, kami pun melaksanakan ibadah mudik itu πŸ™‚

Tapi nggak seperti tahun-tahun sebelumnya, kalau mudik selalu ke Yogyakarta, kota kelahiran Mas Iwan, di mudik lebaran kali ini, kami mudik ke ibukota, Jakarta. Kok mudik ke Jakarta? Ya, karena sejak pertengahan Juni 2014 lalu, kami menetap di Yogyakarta.

Nah, perjalanan mudik ke Ibukota Jakarta ini, ceritanya seru banget. Kena macet total dan perjalanannya fantastis, selama 26 Jam. Bayangkan Yogyakarta – Bekasi yang normalnya ditempuh dalam waktu 13 jam, ini dua kalinya, 26 jam!

Untunglah anak-anak nggak uring-uringan selama perjalanan mudik tersebut. Selain karena kami memutuskan untuk sering berhenti untuk beristirahat,Β  anak-anak pun dibekali dengan buku bacaan dan kami orangtua harus merelakan gadget untuk dipakai anak-anak sebagai mainan. Yang penting nggak rewel ya.

Lelah, kuyu dan lesu pun menghampiri ketika akhirnya kami tiba di rumah Bekasi, setelah 26 jam perjalanan. Anak-anak terlihat capek banget, dan mungkin karena waktu tidurnya kurang, begitu bertemu kasur langsung tidur selama berjam-jam!

Yang agak bikin sedih tuh si bungsu Tiominar. Perjalanan mudik itu adalah yang pertama kalinya buat Tio naik mobil dan waktunya pun lama sekali. Dan, rasa lelah itu membuat badannya panas dan lemas. Kecapean pastinya.

Kalau anak sakit, orangtua mana sih yang nggak sedih, khawatir ?

Walau pun sakitnya hanya panas, kalau suhunya tinggi, tetap saja bikin khawatir kan?

Dibawa ke dokter? Enggaklah, saya bukan tipe ibu yang senang membawa anaknya ke dokter, selama masih bisa ditangani sendiri. Toh di rumah ada yang namanya kotak obat-obatan, yang menyediakan obat dan vitamin yang dibutuhi seluruh anggota keluarga. Termasuk vitamin dan obat untuk Tiominar.

Salah satu penghuni kotak obat ini adalah Panadol Anak Syrup (alcohol free), dengan rasa Rasberry, kesukaan Tiominar.

Pasti heran kan Panadol ada untuk anak-anak?

Selama ini tahunya Panadol obat sakit kepala, yang sering kita konsumsi kalau migren atau sakit kepala menyerang kan?

Panadol Syrup untuk anak-anak ini merupakan salah satu rangkaian obat pereda demam yang diproduksi oleh Panadol Indonesia. Panadol merupakan salah satu obat pereda rasa nyeri berbasis paracetamol.

Karena Tiominar usianya 5 tahun, maka saya memilih Panadol Syrup untuk anak dengan rentang usia 3 – 6 tahun. Dengan kemasan sirup ini, sebenarnya nggak membuat anak sulit minum obat lho. Apalagi banyak anak kan yang kesulitan minum pil atau tablet.

Kebetulan Tiominar bukan anak yang sulit untuk minum obat, apalagi kalau obatnya dalam bentuk sirup. Tinggal kita kasih sesuai takaran yaitu 1,5 sendok takar, Tiominar langsung meminumnya sendiri. Nggak perlu dibantu dan dibujuk.

Dan, sesuai petunjuk di kemasan Panadol Syrup, untuk anak dengan usia 4 – 5 tahun dosis yang dianjurkan 1,5 sendok takar itu diberikan 4 – 5 kali sehari. Insya Allah, demam mereda. Anak tidur tenang karena demam mereda, Ibu pun tenang.

Satu lagi ini, yang ada di kotak obat dan merupakan produksi Panadol Indonesia, adalah PanaCool, Β plester kompres demam anak.

Kalau Tiominar panas agak tinggi, saya menggunakan PanaCool untuk membuat Tio nyaman dan memberi efek dingin. Mungkin karena rasa mentholnya ya.

PanaCool, plester HydrogelΒ  ini bisa dipakai anak berusia 1 tahun ke atas. Cocok dibawa di perjalanan, apalagi buat yang mudik. Ukurannya pas di dahi anak-anak. Β Ayo, Sahabat Blogger yang punya anak, jangan ragu mencoba PanaCool ini πŸ™‚

Itulah isi kotak obat kami di rumah. Selama ini sih, Tiominar cocok-cocok saja mengkonsumsi Panadol Syrup. Dan Alhamdulillah masih bisa ditangani sendiri, enggak perlu dibawa ke dokter, karena deman hanya hinggap di tubuhnya selama dua hari atau paling lama 3 hari.

Apa solusi Sahabat Blogger yang sudah punya anak, kalau anaknya demam?

 

 

17 Comments

  1. obat sakit mata July 8, 2016
  2. xtra point ocbc nisp December 24, 2014
  3. reni julianty October 8, 2014
  4. Lusi August 1, 2014
    • Indah Julianti August 27, 2014
  5. Ivan Prakasa July 31, 2014
  6. Vavai July 31, 2014
  7. Maydina Safitri July 29, 2014
  8. Noe July 27, 2014
  9. Hastira July 27, 2014
  10. indah nuria Savitri July 27, 2014
  11. Sary Melati July 27, 2014
  12. Mugniar July 27, 2014
  13. Zizy Damanik July 26, 2014
  14. ndop July 26, 2014
  15. HM Zwan July 26, 2014
    • Indah Julianti July 26, 2014

Leave a Reply