Ceritanya, daku dapat tawaran untuk review produk perawatan wajah di Instagram. Kaget juga dapat tawaran itu, secara ya, bukan beauty blogger dan jarang juga ekspose tentang bagaimana merawat wajah di usia 45 tahun lebih biar kulit bersinar, glowing skin ever after. Sepertinya pihak yang nawarin review itu tersiwer dengan namaku juga foto-foto yang difotoin teman-teman dengan kamera keren mereka.
Di foto-foto itu terlihat kece ya, hahahaha (ngomong sendiri, muji sendiri). Wajahku terlihat muda (katanya). Menurut Irma Senja: semakin tua, semakin fresh. Ya iyalah kudu fresh wajahnya, apalagi teman-temannya masih muda-muda, cantik-cantik, menarik, bisa kebanting kalau wajahku suram saat foto bareng mereka. Ngerusak feed Instagram, seperti itu istilahnya.
Merawat Wajah di Usia 45 Tahun Demi Glowing 2020
Enggak ada yang istimewa sih di wajahku kalau ada yang bilang lebih fresh sekarang ini. Cuma memang, dari dulu (sebelum menikah, masih kuliah) daku memang sudah rutin membersihkan wajah. Dan hasil maksimalnya baru terlihat di usia jelita (jelang limapuluh tahun).
Itu pun perawatan biasa-biasa saja. Dibersihkan dengan cleansing milk (susu pembersih), lalu pakai face tonic atau toner, setiap hari (pagi dan sebelum tidur malam). Produk pembersih wajahnya pun yang biasa saja. Merek Viva Cosmetic’s, yang sampai sekarang selalu dipakai walau kadang pakai merek lain, tapi ternyata susah move on dari Viva.
Tahap Merawat Wajah
Baru serius perawatan wajah yang ala-ala beauty blogger, selebgram/influencer yaitu double cleansing malah di usia 42 tahun. Yang tadinya hanya membersihkan wajah dengan cleansing milk plus toner, jadi bertambah prosesnya dengan double cleansing yaitu dengan produk pembersih yang berbasis minyak ditambah dengan produk berbasis air.
Bersihkan dengan susu pembersih, lalu biar kotoran di kulit wajah benar-benar hilang, dibersihkan kembali dengan produk berbasis air seperti face wash (sabun muka).
Benar-benar serius merawat wajah di usia 45 tahun itu. Double Cleansingnya bertambah dengan menggunakan pelembab, night cream, dan di pagi (seharian sih) pakai moisturizer juga sun screen. Produk skincareki nggak mahal-mahal amat. Merek favorit sih Viva Cosmetic’s ya, ditambah produk dari Wardah dan Bioderma.
Dan sekarang ini, sejak sering baca blog dari teman-teman beauty blogger, trus lihat feed Instagram teman-teman yang feednya beauty, seperti IG panutan Honeyva dan Racun Warna Warni, daku merasa perlu meningkatkan perawatan wajah demi wajah kinclong 2020.
Tapi, trus puyeng, karena ternyata produk-produk skincare itu macam-macam jenisnya. Apalagi kalau kita pengen Glowing Skin 2020, kulit wajah tuh mesti dipakaiin yang namanya serum atau essense, di luar produk yang biasa dipakai.
Ada yang namanya eye cream, trus biar tambah kinclong, wajah juga rutin dimaskerin dan maskernya tuh bermacam macam jenis bahkan ada masker untuk mata, kulit keriput dan lain sebagainya.
Repot juga ya. Tapi kalau kata Coco Chanel, nggak ada perempuan yang jelek, yang ada hanya kemalasan. Perempuan yang malas, ya jadi tampak jelek. Nggak hanya untuk kecantikan saja sih ya. Perempuan kalau malas bersih-bersih juga nggak enak saja dilihat, setuju kan?
There are no ugly women. Only lazy.
Jadi basic merawat wajah di usia 45 tahun lebih yang rutin ku lakukan ya sampai sekarang hampir 50 tahun ya seperti ini:
- Pagi; setelah mengantar anak-anak ke sekolah, bersihin wajah pakai cleansing micellar waternya Wardah, trus dibilas pakai sabun wajah Golden Viera ( ini pakai sebelum produk ini diendorse sama Rachel Venya lho. Beli harganya masih 60 ribu).
- Setelah itu pakai hydramild moisturizer cream yang Aloe dan Sunscreen Gel dari Wardah.
- Malam hari sebelum tidur, wajah dibersihin pakai Cleansing Milk Viva, trus dibilas dengan face wash, setelah kering wajah dipuk-puk pakai Toner Viva. Baru setelah itu pakai Hydrabio Gel-Creme dari Bioderma.
Belum kepikiran pakai night cream dan eye cream, karena masih meraba-raba produk yang cocok di kulit dan pastinya di kantong aka isi dompet.
Oh ya, kalau untuk kulit badan, daku rutin pagi sore (setelah mandi) pakai body lotion. Dan minyak zaitun di seluruh badan sebelum tidur.
Untuk body lotion, daku punya merek favorit: Nivea, Vaseline dan Giordano Gold Cream dari Oriflame. Giordanonya ini ada minyak wangi (parfume)nya juga, jadi kalau pakai sepaket, dijamin badan harum sepanjang hari 🙂 Trust me, it’s work.
Untuk skincare daku, produk yang dipakai paling mahal itu Bioderma, sekitar 300 ratus ribu ke atas. Itu pakainya diirit banget (pakai hanya malam hari) . Harga produk yang lainnya, para beauty blogger taulah ya, anak SMA saja mampu belinya.
Oh ya, tambahan lagi, daku itu kan suka banget dipijat badannya, dalam sebulan rutin pijat (kadang kalau lelah banget, bisa dua kali pijat) dan sekarang kan, paket pijat itu bisa juga dengan reflexy atau totok wajah. Nah ku suka nih, pesan pijat badan dan totok wajah.
Kalau pas dapat therapisnya yang pijatannya enak dan pintar totok wajah, badan dan wajah tuh setelah dipijat dan ditotok, terasa enteng. Pusing-pusing di kepala hilang dan enggak lelah lagi. Ada yang seperti daku senang dipijat dan totok wajah?
Jadi ya, kalau banyak yang bilang wajahku daku lebih fresh, ya udah bertahun-tahun merawatnya, bukan yang instan gitu. Seperti yang sering orang bijak katakan, tak ada hasil tanpa usaha.
Bagaimana tawaran ngereview produk kecantikan itu?
Nanti-nanti dululah, pengetahuanku tentang per-skin care-an atau beauty-beauty-an masih cetek. Membedakan cushion dan bedak, primer atau foundation saja, daku masih suka bingung, apalagi produk skin care lainnya. Dan zaman sekarang ini, era Instagram yang kalau wajah cantik dapat likes banyak, perawatan kecantikan itu nggak hanya double cleansing, tapi ada juga perawatan wajah ala Korea atau ala Perancis, yang lebih dari 5 tahap. Apa nggak gempor tuh melakukannya tiap hari 🙂
Kalau Sahabat Blogger dan pembaca setia blog Coretan Indah Juli, apa saja yang dilakukan untuk memiliki wajah yang on point, cantik maksimal? Nyontek dong, tapi jangan yang susah-susah ya prosesnya, misalnya operasi wajah gitu 🙂
***
Foto-foto pakai kamera Hp Samsung S9, dan diedit juga pakai photo editor bawaannya Samsung.
Assalamu’alaykum…salam kenal. Suka banget sm tulisannya jeng Indah. Menginspirasi. Sy jg termsk yg telat banget mengenal dunia skincare. Baru sadar stlh muka sy ancur. Hiks hiks. Lah gmn nggak, usia sdh 45. Cuma pakai fw & krim siang. Jd sdh kliatan sekali kerutan & flek2 hitamnya. Begitu nyadar, lsg pingsan lagi. Wkwk…ternyata ini nyata, bkn mimpi. Sadar kondisi muka sdh segininya, sy baru mulai perawatan yg lebih intensif, biarpun blm selengkap buibu lain. Ya…menyesuaikan isi dompetlah. Sy jg pakai viva utk cleanser & toner. Pakai varian jeruk nipis krn muka sy oily banget. Fw nya pakai sedanya yg ada di kamar mandi. Hehe. Krim siang malam wardah. Tambah masker kopi homemade + gel lidah buaya wardah. Sunscreen emina. Ya campur2lah. Murah meriah. Kira2 sdh berjalan 3 bln an. Hasil.. kerutan & flek masih terlihat tp setidaknya muka sy lebih lembut drpd biasanya. Dipakein bedak lumayan nempel. Alhamdulillah.
Jeng Indah & teman2 di sini brgkali bs kasih masukan buat sy biar makin kinclong di 2020.
Terimakasih…..wassalamu’alaykum. 😊
Lagi nyari skincare yang cocok untuk mama yg udh berumur 47, lagi quarantine gini mamaku tergerak hatinya untuk merawat wajah beneran😂 dari dulu mama cuma pake fw + day cream + night cream, dan skrg aku lagi berkelana cari serum, essence dan kawan2nya untuk mamaku ini dan ketemulahhh ibu Indah Juliantii!!!
Aih senangnya dirimu sampai juga di blog ini. Semoga postinganku ini ada gunanya 🙂
Permisi ya buk, tulisannya aku bagikan pada istri. Kelak kalau dah umur 45 biar tetap cantik…dan awet muda hehehe
Aku otw umur segitu mak
Kadang malas bersiin wajah cuma sabun cuci muka euy
dari semua produk yang disebutkan, belum pernah pakai yang bioderma. Penasaran juga sih tapi nunggu ada diskonan dulu belinya hahahha. Tapi emang bener, kalau malas bersihin muka kelihatan kusam deh.
Wah sama nih Mak, aku pakai Viva green tea juga dan sedang coba merutinkan diri merawat wajah. Biasanya kalah dengan pekerjaan rumah tangga huhuhu
Aku ini dulu termasuk yang lazy soal perawatan wajah sendiri. Usia 40 baru mulai rajin bersihin muka dan pakai suncream kalau keluar rumah. Kalau pakai serum masih belum nih mbak. Belum ketemu yang cocok. Kulit wajahku sensitif banget soalnya. Kalau masker pakai tofu yang sudah didinginkan di kulkas. Pakai masker yang beli belum ketemu yang pas di hati.
aku sejak dari sekolah udh di’paksa’ mama untuk selalu merawat wajah mba… Zaman smp, dimulai dari pakai pembersih wajah dan pelembab + bedak yg cocok ama umur.. bersihin wajah itu wajib kalo bagi mama. jd dia ga bakal izinin aku tidur sebelum muka bersih :D. dan krn kebiasaan yg udh sejak lama ini, aku jd terbiasa ngelakuin ritual ini sampe bahkan skr.
trus waktu kuliah di malaysia, perawatan mulai naik, ganti merk juga, dan mulai pake night cream di sini..
waktu udh mulai kerja, nambah lagi, jd pakai eye cream dan vitamin supplemen kulit dr dalam.. dulu yg aku pake nourish skin yg kotak kuning. sampe 4 thnan aku rutin minum itu, tp ttp yaa diimbangi ama air putih yg banyak.
nah, pas umur 35, udh mulai cukuplah gaji utk beli skincare yg lbh tinggi, aku udh mulai setia dgn 1 produk. mulai dr facial wash, serum, essence, moisturizer, eyecream, sunscreen sampe sleeping mask dan mask tissue, aku cuma pake 1 merk ini yg berasal dr jepang. vitamin wajah aku jg ganti ke merk lain yg lbh sesuai utk usia 35 ke atas :D.
itu semua demi kulit tetep sehat lah walo nanti udh menginjak usia 40, 50 dan syukur2 kalo bisa lbh tua lagi 😀 … krn sbnrnya yg seneng kita sendiri toh kalo terlihat muda dan cantik 🙂
Begitu masuk usia kepala 3 aku tuh jadi kepikiran soal merawat wajah, hahah telat ya tapi ga apa deh daripada ga sama sekali. Lumayan lah belajar dikit-dikit soal skincare. Yang penting suami puas dengan hasilnya 😀
Aku sampe skrg nih yang belum bisa merawat wajahku sendiri. Kaya ga peduli gitu ya. Padahal penting banget ya mak.
Perlu banget menjaga penampilan sekarang ya Mbak apalagi usia juga semakin beranjak kalau foto bareng blogger emang kerasa kebanting nih banyak yang fresh hahaha….
Merawat wajah sangat penting banget ya mak, aku pun sekarang udah makin rajin nih. Maklum mulai banyak masalah kulit.
Ngomongin tentang merawat wajah, aku adalah salah satu wanita yang jarang banget merawat wajah, setiap hari hanya menggunakan sun blok saja, nah belum lama ini aku mencoba perawatan di salon kecantikan, saat ditanya setiap harinya menggunakan skincare apa saja, aku hanya menjawab hanya memakai sunblock. Lalu dokternya bilang, kalau aku harus wajib menggunakan cream siang malam, agar nanti diatas usia 30 wajahnya tetap oke
Wah stepnya udah betul, semoga segera nemu cream mak puh, kunci glowing tuh bersih dan hydrate ples pake anti kerutan biar kencang…. ga ada kata telat sih yg penting udab usaha… itu ngilangin “lazy” supaya chantikkk
ngakak ga ada yang jelek tapi yang ada yang malas ini betul sekali, pengen glowing males rawat, malas skinkeran cemana mau cantik ya mak Injul 😀
btw body lotionnya aku juga pake nivea dan vaseline
Makpuh, aku tersentil banget ini, “no women ugly, but lazy.” Hahaa
Aduh bener banget, aku termasuk yang ga telaten banget ngurusin wajah, baru baru ini aja sebab bergaul dengan beautyblogger jadi lebih tanggap liat wajah berkerut.
Btw mau dong ikutan lebih glowing 2020.
Berkat kamera teman-teman yang makin canggih ya, Mak Puh. Hahaha. Sama bangetttt, kalau ngomongin skincare aku balik badan, deh. Ngga paham. Ya…meski usiaku belum masuk jelita, aku ngga pernah terlalu serius dengan perawatan. 😆
wah, saya pun termasuk golongan telat peduli perawatan wajah. Soal viva kita pun sama, Mbak… hehehe …. apa angkatan kita kecenderungannya begitu ya? Kita remaja 90-an kan ya? hahahaha
Meski enggak pake skincare berlapis-lapis, sejak pertama kerja usia 25an dulu udah rajin pake moisturizer, Mba. Itupun sekarang masih aja ada flek-flek hitam yang muncul gegara jaman remaja pethakilan naik gunung ga pernah pake sunscreen. Udah pernah sekali dua kali ke klinik, tapi hasilnya zonk. Yawda deh pokoknya sekarang rutin pake day cream dan night cream yang ada anti agingnya aja. Lumayan lah wajah masih lumayan enggak nyebelin buat dilihat hehehe…
Aku juga sampai sekarang masih setia sama Viva…pokoknya Viva is the best kalau urusan perawatan wajah dari dulu, tapi kalau make up aku suka Pixy cocok aja, udah coba pakai anti aging malah bikin kulitku sering, memang agak susaah yah nyari produk yang cocok termasuk anti aging….udah gonta-ganti sampai suamiku protes ujungnya tetep balik ke Viva…hahaha. Boleh juga nih mak referensinya, aku juga mau coba.
Banyak juga yaa ternyata perlengkapannya mak indah… Aku juga ada yang pake nivea juga.. Soalnya kayak gitu cocok2an…
hihi usia jelita katanya. tapi bener loh emang wajah makpuh resik dan bening. betul mungkin karena teman2nya berjiwa muda semua jd ngefek ke wajah muda karena selalu ceria. alhamdulillah..
There are no ugly woman, only lazy..kan aku tertohok jadinya hahaha
Ku juga telat merawat wajah, pas masuk 40 baru sadar. Jadi 3 tahun belakangan baru rajin. Tapi enggak lengkap juga. Kurleb sama, cuma aku rajin maskeran. Mau yang masker jadi yang kemasan tube, yang peel off atau sheet mask. Aselik bikin makin seger ini. It works, trust me..#eh 😀
Hahaha kok sama, pembersih mukaku juga viva. Punyaku yang bengkoang xixixi. Terus lotion juga nivea, lip balm pake vaselin biar sekalian gitu buat kakiku yang kurang mulus hahaha.
Sejak In dunia permekapan, mau nggak mau harus bisa merawat wajah. Meskipun wajahku sensitifff banget, jerawatan nggak karu2an, tapi minimal harus dibersihin sebelum tidur dan bangun tidur.
viva cosmetic’s ini brand legendaris, mulai dari handbody sampai buat wajah.
Kalau saya sekarang, pagi pakai toner dan day cream dari safi, terus pakai ponds instabrigt tone up cream. Tanpa pakai bedak, langsung ke kantor.
Malam, nah ini kesindir saya, saya ini termasuk yang malas bersihin muka kalau malam. Niatnya kalau anak sudah tidur, bakal bersihin wajah dan pakai krim malam. Nyatanya, anak tidur, ya saya ikut tidur.
makk aku juga pingin jadi glowing di usia 45 tahun. nyontek rangkaian skincare nya ahh
wah terlihat muda
Toss dulu lah Mak kalau untuk urusan ilmu per-skincare-an hehehe. Saya biasa aja perawatannya. Pakai sabun muka, sunscreen, moiturizer, dan essence. Udah itu aja 😀
yang paling mudah melakukan dan terjangkau harganya ya 🙂
Saya juga pakai toner Viva, Mbak. Varian yang cucumber, ngefek untuk mengempaskan jerawat. Semoga bisa sekece mbak juga nanti pas 40an ?
Oh ya bener, daku juga kadang pakai cucumber
Wakakakaka, kalo operasi wajah mah ku tak berani dan tak shangguppp Makpuh 😀
Memang tricky bgt untuk perawatan wajah usia cantik, ya.
Kayaknya kudu telaten bersihin wajah dan pake skincare. Sama olahraga, sih. Ngaruh bgt bikin muka jadi segar kalo rajin zumba
Nah aku yang kurang olahraga nih. Mesti rajin olahraga biar makin segar ya.
Makpuh, di bagian ini, saya mengiyakan:
Ya iyalah kudu fresh wajahnya, apalagi teman-temannya masih muda-muda, cantik-cantik, menarik, bisa kebanting kalau wajahku suram saat foto bareng mereka.
Secara ya, blogger2 sekarang muda2 dan kinclong2. Asli kebanting kalo foto bareng kalo kitanya tidak merawat wajah juga hahaha. Jadinya saya lebih care sekarang dibanding 10 tahun lalu. 😀
hahahaha, bener bener, harus dirawat lah ya biar lebih fresh saat disandingkan dengan yang muda.