song by : Naif
Apa mauku apa maumu
Slalu saja menjadi
Satu masalah yang tak kunjung henti
Slalu saja menjadi
Satu masalah yang tak kunjung henti
Bukan maksudku bukan maksudmu
Untuk selalu
Meributkan hal yang itu-itu saja
Untuk selalu
Meributkan hal yang itu-itu saja
reff:
Mengapa kita saling membenci
Awalnya kita selalu memberi
Apakah mungkin hati yang murni
Sudah cukup berarti
Awalnya kita selalu memberi
Apakah mungkin hati yang murni
Sudah cukup berarti
Ataukah kita belum mencoba
Memberi waktu pada logika
Jangan seperti selama ini
Hidup bagaikan air dan api
Memberi waktu pada logika
Jangan seperti selama ini
Hidup bagaikan air dan api
ps : have nice weekend, my friends
ha..ha..ha.., kayaknya nih lirik lagu ada yg kena dihati deh..
oh naif,lagumu menginspirasi seorang ibu..
ini naif yang mesti minta royalti krn udah dipajang ato justru mesti berbagi karena yg ngepublish nya mba indjul yah?
huhuhu…bete, gw ngak bisa posting tulisan gw selama dua hari. Ada yang bisa bantu ?
kenalan yuuuuuuuuk
basahaiKepalamuDengan Wudhu’JikaPanashKenaApiAmaeah
tuol gak
jangan main2 dengan kelaminmu huahahaha tetep gue bacanya porno
mohon sebarluaskan postingan ini
makasih
http://realylife.wordpress.com/2008/08/23/acara-bloggersumut-wilayah-medan-29-agustus-2008/
kok dadakan pasang lirik ini???
hev a nais wiken juga mbak….
wow, fans naiff?
Dapatkan kaset dan CDnya ihiihihii… 😀
langsung nyanyi sambil geleng2 kepala
*apa mauku apa maumu*
jangan main air nanti basah
jangan main api nanti terbakar
trus main apa dong, main hati? 😛